Hasil gambar untuk 13 Cara Pintar Mencari Vendor di Pameran Pernikahan

Sebelum hadir ke pameran dunia pernikahan, baca persiapan yang butuh Kamu kerjakan:

1. Do Your Research 
Sebelum hadiri pameran, sebaiknya lakukan analisa terlebih dulu. Membuka web pelaksana pameran itu serta cari info vendor-vendor apa yang turut di dalamnya. Janganlah lupa untuk mencatat beberapa yang mengundang perhatian Kamu hingga Kamu bisa berkunjung ke booth mereka di pameran kelak.

2. Get There Early 
Layaknya seperti pameran pernikahan, akan ada beberapa ratus vendor lebih yang turut berperan serta serta beberapa ratus pasangan yang turut memeriahkan di dalamnya. Hadir lebih pagi bisa menghindari Kamu dari kerumunan pasangan lain yang memburu vendor untuk pernikahan mereka. Kamu dapat lebih enjoy melihat-lihat serta konsultasi dengan beberapa vendor yang berada di sana.

3. Don’t Go On A Full Stomach 
Tentu saja Kamu dianjurkan untuk isi perut terlebih dulu sebelum hadir ke pameran hingga Kamu tidak berkeliling-keliling disana dengan perut keroncongan. Dan juga jangan begitu kenyang! Sisakan ruangan di perut Kamu untuk mencicip sampel makanan dari katering serta bakery disana.

4. Don’t Go Solo 
Bawa tunangan Kamu, atau seseorang rekan atau bagian keluarga untuk temani. Tetapi jangan kebanyakan orang, sebab Kamu tidak mau dipusingkan dengan beberapa opini yang mereka sampaikan.

5. Bring Your Name Card 
Sebab Kamu tentunya akan bertukar data pribadi dengan vendor sepanjang pengunjung kontraktor pameran surabaya . Jadi untuk mengirit tenaga dan waktu, bawa kartu nama yang paling tidak memberikan nama, nomer telephone serta alamat e-mail Kamu.

6. Bring a Big Bag 
Di jasa kontraktor pameran surabaya kelak Kamu akan diberi banyak brosur, sampel produk serta goodies. Jadi yakinkan tas Kamu lumayan besar untuk menaruh semua.

7. Take Catatan 
Kamu akan dicecar dengan beberapa info dari vendor vendor yang berlainan di pameran kelak. Karena itu, mencatat semua info itu ialah jalan keluar yang baik supaya kehadiran Kamu di pameran tidak percuma. Siapkanlah catatan, pena atau aplikasi catatan di handphone Kamu untuk mencatat.

8. Color Code 
Ada inspirasi bagus untuk mempermudah Kamu membeda-bedakan vendor yakni dengan sticky catatan! Kamu dapat tempelkan sticky catatan dengan warna hijau pada brosur vendor yang kemungkinan akan Kamu ajak kerja sama, atau sticky catatan warna pink untuk vendor yang Kamu kurang tertarik.

9. Take Photos 
Jangan sangsi untuk ambil beberapa photo dari beberapa hal yang mengundang perhatian Kamu seperti gaun pengantin yang Kamu taksir, kue pengantin yang unik atau perhiasan yang membuat Kamu tidak dapat melepas pandangan darinya. Mengumpulkan itu jadi rujukan Kamu nanti.

10. Be Chatty 
Jangan enggan untuk banyak menanyakan pada vendor. Vendor yang baik akan tertarik pada narasi mengenai gagasan pernikahan Kamu, hingga mereka bisa merekomendasikan pilihan mana yang baik untuk Kamu.

11. Hunt For Deals 
Umumnya vendor tawarkan beberapa promo menarik sepanjang pameran, seperti potongan harga bila Kamu lakukan transaksi waktu kontraktor booth pameran surabaya berjalan, atau paket-paket pernikahan yang didiskon sepanjang pameran. Jangan enggan untuk bertanya harga promo pada vendor.

12. Follow Up 
Bila Kamu tertarik pada satu vendor serta telah berbincang-bincang serta bertukar kontak waktu pameran, jangan nantikan sampai si vendor yang mengontak Kamu. Sesudah pameran selesai, kirimkan e-mail atau hubungi selekasnya jika Kamu tertarik bekerja bersama dengan mereka serta menantikan pertemuan seterusnya untuk bicara lebih jauh.

13. Have Fun! 
Photo dengan beberapa property unik di stand foto boot, atau coba permainan-permainan hebat di booth games bersama dengan pasangan. Memburu keperluan pernikahan semestinya jadi hal yang menyenangkan!
Ide ruang tamu sudut Bourke House by Kreis Grennan Architecture (Sumber: designtrends.com)

Jangan sedih bila tempat tinggal Kamu memiliki ukuran kecil. Masalahnya mempunyai rumah mungil bukan akhir dari semuanya. Walau memiliki ukuran kecil, masih mungkin untuk bikin beberapa ruangan di dalamnya tak perlu membuat kesan-kesan “padat”. Bagaimana triknya? Diantaranya dengan mengangkat ide open rencana. Open rencana ialah ide pengaturan antar ruangan yang dibikin terbuka atau tanpa ada sekat pemisah. Bila juga mempunyai pemisah, umumnya berbentuk transparan serta fleksibel.

Dengan ide tersebutlah, beberapa pemilik tempat tinggal mungil seakan-akan mempunyai tempat tinggal yang lega serta luas. Tersebut 6 ide hiasan dinding dengan ide open rencana.

Dipisah Oleh Partisi Fleksibel 

Berdiri di atas tempat memiliki ukuran 80 m2, rumah yang ada di lokasi Lembang, Bandung ini masuk ke jejeran tempat tinggal dengan tempat mungil. Arsitek sekaligus juga pemilik rumah ini membuat tempat tinggal minimalisnya untuk sampai peranan yang optimal. Satu diantara triknya dengan ide open rencana di kamar penting.

Pada sebuah ruang ada dua peranan yaitu jadi kamar serta ruangan melihat TV. Di tengahnya ruang ada partisi kayu yang bisa dibuka tutup. Waktu dibuka, ruangan seakan menyatu serta terbentuk ide open rencana. Saat memerlukan privacy, cukup merubah partisi untuk menutupnya.

Open Rencana di Apartemen 

Tinggal di apartemen jadi pilihan beberapa pasangan muda. Tidak seperti tinggal di dalam rumah landed, apartemen sebaiknya diatur lebih singkat sebab luas yang hanya terbatas. Ide layout atau penataan ruangan apartemen di atas bisa jadi ide Kamu. Apartemen ini dibikin terbuka. Dari pintu masuk, Kamu akan langsung menjumpai panorama 3 ruangan sekaligus juga yaitu ruangan makan, dapur, serta ruangan keluarga.

Untuk memperbedakan peranan antar ruangan tidak selama-lamanya memakai partisi. Apartemen ini memakai langkah yang lebih smooth yakni dengan pemakaian furniture lampu gantung yang berlainan. Otomatis, profile lampu yang berlainan berikut sebagai pembeda peranan antar ruangan.

Open Rencana di Rumah Lebar 3,5 mtr. 

Harga tanah di Jakarta benar-benar mahal. Ditambah lagi jika ada di tempat yang strategis seperti Jakarta Selatan. Project rumah di atas misalnya. Ada di daerah Haji Nawi, rumah ini cuma mempunyai lebar 3,5 mtr.. Apa yang dapat dibuat di tempat tinggal dengan lebar demikian? Abimantra jadi arsitek serta pemilik rumah telah pikirkan matang-matang bagaimana rumah dengan ukuran itu bisa menyimpan semua keperluan keluarga.

Tempat tinggal ini dibikin tiga lantai dengan setiap lantainya memiliki konsep open rencana. Photo di atas ialah contoh open rencana di lantai dua. Ruangan tamu yang merangkap sebagai ruangan keluarga, lalu ruangan makan serta dapur dibikin menyatu. Khasnya, meja di ruangan keluarga bisa berperan jadi meja, area untuk menyimpan, bahkan juga “lantai” yang jadi akses jalan ke arah ke ruangan makan.

Dipisah Dengan Furniture 

Contoh lain dari aplikasi ide open rencana. Ruangan keluarga, ruangan makan, serta meja belajar ada pada sebuah ruangan. Jadi pemisahnya, pemilik rumah tidak memakai sekat masif, tetapi cukup dengan dua buah bangku saja. Lalu, hadirnya karpet serta hiasan dinding besar di ruangan keluarga ikut bertindak dalam memperbedakan peranan antara ruang-ruang itu.

Open Rencana Bertopik Industrial 

Style industrial pada ide rumah open rencana menarik untuk dilihat. Dinding dari bata merah yang tidak di-finish, material kayu pada banyak furniture, dan terdapatnya plat besi hitam di ruang tangga. Style industrial yang berkesan “berat” terlihat “ringan” waktu digabungkan dengan ide open rencana. Karena setiap ruangan tampil terbuka serta cuma dibatasi oleh tangga tanpa ada railing.

Rumah Jelas Karena Open Rencana 

Ide open rencana tidak cuma membuat rumah terlihat lebih luas, dan juga lebih jelas serta berasa sejuk sebab pikirkan unsur pencahayaan serta pengudaraan. Ini jadi basic pikirkan sebab mengingat ukuran tempat tinggal yang mungil. Untuk itu, kita akan biasa temukan terdapatnya jendela atau pintu kaca di dalam rumah yang memiliki konsep open rencana, seperti ide di atas. Terlihat salah bagian dinding memakai pintu kaca geser di ruangan makan yang menyatu dengan ruangan keluarga.